RajaKomen
Waspadai Tuberkulosis pada Anak, Inilah Upaya Pencegahannya!

Waspadai Tuberkulosis pada Anak, Inilah Upaya Pencegahannya!

admin
18 Apr 2022
Dibaca : 602x

Kasus TB di Indonesia masih perlu mendapat perhatian. Tahun 2016, Indonesia masih menempati posisi kedua dunia setelah India sebagai negara dengan jumlah  kasus TB terbanyak. Penyakit yang disebabkan bakteri tuberkulosis ini ditularkan melalui udara, termasuk saat bercakap-cakap, bersin, atau batuk. Seorang penderita TB dapat menularkan penyakitnya sebesar 60-70% pada orang-orang di sekitarnya. Lebih dari satu juta orang Indonesia mengidap TB dan sepersepuluh dari jumlah tersebut adalah penderita TB anak.

Yang kemudian harus diwaspadai adalah penularan TB dari penderita dewasa ke anak yang tinggal di sekitar penderita tersebut. Penemuan TB pada anak dimulai dari pencarian penderita TB secara aktif pada anak yang kontak dengan penderita TB dewasa. Dengan demikian, jika ada orang di sekitar anak yang menderita TB, sebaiknya sudah harus menjadi alarm bagi orangtua agar mewaspadai penularannya pada anak sehingga segera membawa putra putrinya ke sarana kesehatan untuk diperiksakan.

Agar lebih spesifik, beberapa ciri khusus pada anak yang terpapar TB. Antara lain berat badan yang tidak naik/turun dalam 2 bulan terakhir, panas badan lebih kurang 2 minggu, batuk tidak kunjung sembuh lebih kurang 2 minggu, serta anak tidak lincah dan cenderung tampak lesu. Keringat malam pada anak bukan gejala khas TB, tidak seperti pada orang dewasa. Gejala lain dapat ditemukan pembesaran kelenjar pada leher.

Untuk menangani TB perlu dicermati pula jenisnya, yaitu TB paru dan TB ekstra paru seperti pada otak, tulang, dan selaput paru. Bakteri TB dalam tubuh dapat menyebar melalui kelenjar getah bening atau pembuluh darah sehingga bisa ditemukan di organ lain di luar paru.

Timbulnya penyakit TB berhubungan juga dengan pertahanan tubuh. Bakteri TB tersebut dapat dihancurkan oleh sel imun tubuh. Akan tetapi, bila kuman TB terus-menerus rnasuk ke tubuh atau sistem pertahanan tubuh atau imun anak tidak baik atau rendah, bakteri dapat bertahan hidup dan menimbulkan penyakit.

Oleh karena itu, ada beberapa faktor yang memengaruhi timbulnya penyakit TB pada anak, antara lain kontak dengan penderita TB (+)/bakteri than asam (+) pada dahak, faktor daya tahan tubuh yang buruk, serta intensitas tinggi pertemuan dengan pasien TB.

Tuberkulosis dapat disembuhkan jika ditemukan sejak dini dan segera ditangani. Adapun yang sulit disembuhkan pada kasus TB berat seperti TB otak karena sering terdapat komplikasi dan biasa timbul gejala sisa. Namun, kejadian TB berat biasanya terjadi pada pasien immunodeficiency.

Upaya Pencegahan TB Anak

Orangtua dan keluarga dapat mencegah anak agar tidak tertular bakteri TB. Beberapa upaya yang bisa dilakukan antara lain dengan imunisasi BCG. Pemberian imunisasi dilakukan pada bayi untuk mencegah anak tertular bakteri TB. Lalu, melacak orang-orang di sekitar anak. Jika ada pasien TB, harus waspada dan jika muncul gejala yang mengarah pada TB, segera temui dokter dan sarana kesehatan.

Bagi anak di bawah lima tahun yang kontak dengan penderita BTA (+) tetapi tidak menderita TB/tidak bergejala, diberikan pengobatan pencegahan terhadap TB dengan pemberian isoniazid selama enam bulan.

Jangan lupa ajarkan etiket batuk pada anak seperti menutup mulut dan menggunakan masker. Tidak lupa pemberian makanan bergizi sebagai cara menjaga daya tahan tubuh anak tetap fit. Selain itu, memperhatikan kondisi ventilasi tempat tinggal. Rumah dengan banyak sinar matahari cenderung terbebas dari bakteri TB karena jenis kuman tersebut dapat mati bila terkena sinar matahari.

Tips terpenting lainnya adalah kewaspadaan dan kesigapan orangtua terhadap TB yang bisa menyerang anak-anak. Jika ada pasien TB dewasa, segera lacak apakah mengenai anak-anak atau tidak. Jika positif, periksakan dan berobat secara teratur. Untuk pengobatan TB sudah diadakan secara gratis oleh pemerintah.

Baca Juga:
Peran PAFI Sebagai Wadah Bagi Para Ahli Farmasi di Indonesia

Ngobrolin Kesehatan 15 Jan 2024

Peran PAFI Sebagai Wadah Bagi Para Ahli Farmasi di Indonesia

Farmasi adalah salah satu ilmu kesehatan yang berfokus pada pengembangan. Produksi dan penggunaan obat-obatan untuk pengobatan atau perawatan penyakit. Farmasi

Inilah Fungsi Microsoft Office 365 Yang Bisa Anda Manfaatkan Untuk Bisnis

Ngobrolin Teknologi 10 Maret 2022

Inilah Fungsi Microsoft Office 365 Yang Bisa Anda Manfaatkan Untuk Bisnis

Microsoft Office adalah program yang harus ada disetiap computer Windows. Karena dengan adanya Microsoft Office, kita bisa mengolah dokumen dengan menggunakan

Kuliah Fakultas Pertanian Dan Komputer Di Bandung

Ngobrolin Produk 22 Apr 2019

Kuliah Fakultas Pertanian Dan Komputer Di Bandung

Memilih dan menentukan tempat kuliah yang tepat untuk melanjutkan pendidikan, seringkali membuat banyak orang kebingungan dan suilit untuk menentukan

Kontribusi PAFI Ciamis Kota dalam Meningkatkan Kesejahteraan Anggota dan Masyarakat

Ngobrolin Kesehatan 28 Jun 2024

Kontribusi PAFI Ciamis Kota dalam Meningkatkan Kesejahteraan Anggota dan Masyarakat

Di tengah tantangan kesehatan yang semakin kompleks, peran para ahli farmasi menjadi sangat vital dalam memastikan pelayanan kesehatan yang berkualitas bagi

Proses Seleksi Start-up di Inkubator Bisnis Kampus: Sukses dan Tantangan

Ngobrolin Pendidikan 23 Nov 2023

Proses Seleksi Start-up di Inkubator Bisnis Kampus: Sukses dan Tantangan

Inkubator bisnis kampus telah menjadi motor penggerak bagi perkembangan start-up di kalangan mahasiswa. Proses seleksi yang dilakukan oleh inkubator bisnis

Ini 7 Inspirasi Model Tunik Untuk Kondangan

Ngobrolin Fashion 11 Jun 2022

Ini 7 Inspirasi Model Tunik Untuk Kondangan

Busana tunіk аdаlаh раkаіаn atasan уаng раnjаngnуа ѕаmраі lutut. Buѕаnа

rajatv
Copyright © FormationDS.com 2025 - All rights reserved
Copyright © FormationDS.com 2025
All rights reserved